Bupati Kampar Hadiri pembukaan sekolah lapangan cuaca nelayan di aula Kantor Perikanan Kabupaten Kampar
Bangkinang Kota,- Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto SH MH yang di wakili Staf Ahli Bupati Kampar bersama anggota DPR RI H Syahrul Aidi Maazad Lc MA Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Ir Bustan hadiri pembukaan sekolah lapangan cuaca nelayan di aula Kantor Perikanan Kabupaten Kampar (26/10/21)
Staf Ahli Bupati Kampar Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia dalam sambutannya mengatakan potensi pengembangan usaha perikanan di kabupaten kampar cukup luas dan mempunyai peluang untuk dikembangkan dalam meningkatnya kualitas dan nilai tambah produk perikanan yang berdaya saing tinggi malalui pengembangan sentra-sentra pengolahan berbasis industri serta meningkatnya pemanfaatan potensi melalui pengembangan kawasan sentra-sentra budidaya perikanan di kabupaten kampar.
“Kondisi cuaca, bagi nelayan tangkap maupun budidaya sangat penting untuk mendukung kegiatan nelayan agar dapat melaut dengan aman dan tenang.”tutur Bustan
Melalui aplikasi yang didesign untuk mengetahui berbagai informasi meteorologi Klimatologi dan geifisika tersebut nelayan dapat memutuskan apakah melaut atau tidak.
Sementara itu anggota DPR-RI H Syahrul aidi maazat lc M mengatakan Kepada pusat agar membagikan ilmu yang bermanfaat, kita indefikasi bahwa yang merupakan selama ini hasil produksi perikanan keramaba kita, budiya kita itu tidak maksimal barang kali salah satunya kita tidak memperhatikan kondisi iklim mudah-mudahan melalui pelatihan ini bisa mendapatkan banyak hal terutama terakitannya dengan iklim terkait yang di butuhkan oleh peternak ikan dan secara tidak langsung akan memberikan pengetahuan untuk pertanian.
Di Kabupaten Kampar ini memiliki potensi pertanian yang luas, sifatnya nelayan banyaknya di bumi lain kalau nelayan tangkap di Kampar ini kecil banyaknya di daerah laut.
Bisa di komindasi indentik tidak ada ilmu ini yang bermanfaat dan BMKG ini untuk melihat perkiraan cuaca tetapi Setuasi iklim bisa di sampaikan dengan pemateri atau narasumber mungkin bagaimana mengatifikasi musibah-musibah yang akan terjadi atau akan menghancurkan tentunya hasil dari produksi pertanian.
Semoga yang mengikuti pelatihan ini agar mendapatkan ilmu bagi kita, pengembangan bagi kita dan juga salah satu sarana yang bisa membagi untuk orang lain. (Pro_Dokpim)
